Film “Mengaku Rasul” VS Aliran Sesat


Film “Mengaku Rasul” VS Aliran Sesat

Berbagai fenomena sosial yang terjadi di tengah masyarakat Indonesia sekarang ini, ternyata selalu memberikan banyak inspirasi bagi para sineas muda Indonesia dalam mencipta sebuah film. Tema-tema yang sedang hangat dimasyarakat, oleh para sutradara film dijadikan ide yang segar untuk diangkat ke layar lebar. Seperti film yang satu ini nich, terinspirasi dari peristiwa yang sedang hangat serta menjadi perbincangan masyarakat, akhirnya film bertajuk religi ini pun dibuat. Apa lagi kalau bukan masalah maraknya pengajaran aliran sesat yang menghiasi negeri ini sejak beberapa tahun terakhir. Ditambah lagi semakin banyaknya orang-orang yang mengaku dan menyebut-nyebut dirinya sebagai seorang rasul. Naudzubillah.

Kondisi yang pelik ini, menggugah hati seorang Helfi Kardit untuk berbuat sesuatu guna meredam ajaran sesat yang semakin merajalela di bumi pertiwi. Karena ia seorang sutradara, maka kontribusi yang ia berikan pun tak jauh-jauh dari profesinya sebagai pembuat film. Nah, akhirnya ia memutuskan untuk membuat sebuah film yang mampu membentengi masyarakat dari pengaruh aliran sesat. Dan film “mengaku Rasul” pun dibuat. Film ini diklaim sebagai pencerahan dan antisipasi kepada kaum muda untuk menghadapi ajaran sesat yang banyak bermunculan di negeri ini

Continue reading Film “Mengaku Rasul” VS Aliran Sesat

Advertisement

Kisah di balik Layar Ayat-Ayat Cinta III


Kisah di balik Layar Ayat-Ayat Cinta III

(oleh Hanung Bramantyo )

_mg_0095.jpgBukan sekali ini aku mendapatkan persoalan pada saat membuat film. Persoalan buatku adalah sahabat karib. Di Dapur Film aku menekankan ke teman-teman, jika mau terjun ke dunia film, persoalan adalah bagian hidup kita. Bukan berarti kita mencari persoalan, tapi persoalan harus kita sikapi sebagai tantangan. Akan tetapi persoalan yang menimpaku sekarang ini seolah tak berujung. Menangis sudah bukan suatu yang luar biasa lagi. Continue reading Kisah di balik Layar Ayat-Ayat Cinta III

Akankah Film Ayat-Ayat Cinta Sukses?


Akankah Film Ayat-Ayat Cinta Sukses?

aac.jpgSebuah novel pembangun jiwa. Sebuah cerita tentang romantisme pria dan wanita. Sebuah cerita berlatar belakang mahasiswa Indonesia yang sedang nyantri di universitas al azhar cairo, mesir. Sebuah kisah yang sarat nilai-nilai islam, bukan romantisme cengeng ala novel percintaan umumnya. Novel ini cukup menyita perhatiaan public pencinta cerita-cerita islami. Menjadi perbincangan dari mulut ke mulut.*

Continue reading Akankah Film Ayat-Ayat Cinta Sukses?

Kisah di balik layar ayat-ayat cinta 2


KISAH DI BALIK LAYAR AYAT-AYAT CINTA

ayat2-cinta.jpg‘Ini calon pemain Fahri dan ini calon pemain Aisha’ sambil menunjuk ke lelaki berwajah putih dan gadis berjilbab itu.
‘Kami dari organisasi Islam’ lanjutnya ‘Kami sangat concern terhadap dakwah islamiah. Kami tidak ingin film Ayat-Ayat Cinta melenceng dari novel dan ajaran Islam. Kang Abik (Nama panggilan Habiburrahman El Shirasy) sudah tahu tentang ini.’
Kami hanya saling pandang dan tersenyum. Aku … malu sekali.
Tentu saja kami menolaknya. Kami tahu bahwa film ini harus dibuat Continue reading Kisah di balik layar ayat-ayat cinta 2

KISAH DI BALIK LAYAR AYAT-AYAT CINTA 1


KISAH DI BALIK LAYAR AYAT-AYAT CINTA
Beberapa waktu yang lalu, saat saya berselancar di dunia maya, saya tertarik untuk melihat-lihat info-info terbaru tentang film ayat-ayat cinta yang katanya akan tayang pada pertengahan bulan februari ini.. Saya adalah satu dari sekian banyak orang yang menunggu ditayangkannya film tersebut. Film yang diangkat dari buku fenomenal “ Ayat-ayat cinta” karya Habiburrahman el Syirazy itu di sutradarai oleh Hanung Bramantyo. Banyak yang kecewa lantaran film itu nantinya tak akan sama persis dengan isi bukunya. Ada beberapa bagian yang di buang, dan ada pula yang di tambah. Namun hal ini lambat laun reda juga, begitu pula dengan artia-artis yang memerankan tokoh-tokoh dalam film fiksi tersebut, Misal, tokoh Noura yang di perankan oleh Sazkya Adiya Mecca. Banyak yang tidak setuju, lantaran sazkia memiliki wajah indonesia asli serta tidak cocok memerankan tokoh antagonis. Tapi toh,hal tersebut kemudian lenyap seiring dengan perjalanan waktu. Yang sekarang perlu saudara tahu adalah apa sih latar belakang di buatnya film ini, apa pula yang membuat hanung memutuskan membuat film bergender islami, mengingat para penikmat film sekarang lebih cenderung suka pada film-film horor dan romantisme. Bagamana pula ferdi nuril sampai di beri amanah untuk memerankan tokoh sentral, fahri yang banyak orang bilang manusia sempurna. Sempat pula lho, tokoh maria akan di perankan oleh Nadin candrawinata, putri indonesia 2005.. Continue reading KISAH DI BALIK LAYAR AYAT-AYAT CINTA 1