INI DIA JAWABANNYA!!!

INI DIA JAWABANNYA!!!

Assalamu’alaikum……

Bagaimana sobat, sudah penasaran dengan jawaban atas pertanyaan di postingan sebelumnya? Sekaranglah saatnya tuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Ada lima pertanyaan yang kesemuanya berkaitan dengan surat-surat dalam kitab suci Al Qur’an.

Ø Pertanyaan pertama adalah surat apa yang paling menyentuh bagi Allah Ta’ala?

Ø Sedangkan yang kedua adalah satu ayat yang mampu mengantarkan kita ke surga.

Ø Pertanyaan ke tiga, surat apa yang bisa membuat setan lari dari rumah kita saat kita membacanya.

Ø Pertanyaan ke empat, surat apa yang dapat melindungi kita dari fitnah dajjal?

Ø Dan yang terakhir adalah ayat apa yang nilainya menyamai seribu ayat al Qur’an?

OK, an answer of the first question, Surat apa yang paling menyentuh hati bagi sang Pemilik Hati? Jawabannya adalah surat AL FALAQ. Ini berdasarkan sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Uqbah bin Amir, Rasulullah SAW bersabda, “Engkau tidak akan membaca suatu surat pun yang lebih menyentuh bagi Allah Ta’ala melebihi surat Qul a’udzu bi rabbil falaq

Lebih jelasnya Lihat Shahih al Jami’ush Shaghir wa Ziyadatuh, Al Albani, 5217)

Mengapa surat ini begitu menyentuh Allah? Tentu Allah swt memiliki alasannya. Ada yang tahu? Salah satunya mungkin karena keutamaan yang begitu besar yang terkandung dalam surat ini. Wa’llahualam.

Selanjutnya, Satu ayat yang bisa mengantarkan manusia menuju kenikmatan abadi yaitu surga firdausyi adalah AYAT KURSI. Sebagaimana seperti yang dijelaskan dalam hadist berikut ini.

“ Rasulullah saw pernah memberitahukan kepada kami suatu ayat dalam sebuah surat yang sangat agung, barang siapa membacanya pada setiap selesai sholat, maka tidak akan ada penghalang antara dirinya dengan surga, selain kematian.

(lihat buku SIlsilatul Ahadist Ash Shahihah, Al Albani, 972)

Surat apa yang jika dibaca dalam rumah, syetan akan menyingkir darinya dan tidak akan pernah memasukinya? Surat yang dimaksud adalah surat AL BAQOROH. Ini didasarkan pada sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Imam Muslim, Tirmidzi dan Nasa’i, dari Suhail bin Abi Shalih, dari ayahnya, dari Abu Hurairah ra, Rasulullah bersabda, : “Janganlah kalian menjadikan rumah kalian sebagai kuburan, sesungguhnya rumah yang didalamnya dibacakan surat Al Baqoroh, tidak akan dimasuki syetan.”

( Shahih al’Jami’ush Shaghir wa Ziyadatuh, Al Albani, 1170)

Sedangkan 10 ayat pertama dari sebuah surat yang dapat melindungi kita dari fitnah dajjal adalah 10 ayat pertama pada surat AL KAHFI..Sebagaimana sabda Rasulullah saw: “Barang siapa menghafal sepuluh ayat awal surat al Kahfi, ia akan dilindungi dari fitnah Dajjal.

(silsilah Ahadits, 582)

Nah, pertanyaan terakhir adalah ayat apa yang nilainya menyamai seribu ayat al Qur’an. Ayat tersebut adalah ayat ketiga dari surat AL HADIID. Sebagaimana yang disebutkan oleh Ibnu Katsir dalam tafsirnya dan yang telah dijelaskan dalam sebuah hadits berikut ini.

Diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Abu Dawud, Imam Tirmidzi dan Imam Nasa’I, dari Arbadh bin Sariyah, bahwa Rasulullah pernah membaca Musabbahat sebelum beliau tidur seraya berucap, “Sesungguhnya didalamnya terdapat satu ayat yang nilainya lebih baik dari pada 1000 ayat”. Dan ayat yang dimaksud adalah ayat ketiga dari surat Al Hadiid.

Ibnu katsir mengatakan, “Ayat yang dimaksud adalah firman Allah SWT, “Dialah yang Awal dan ynag akhir, yang zahir dan yang batin dan Dia Maha mengetahui segala sesuatu.”

Nah, akhirnya terjawab juga pertanyaan-pertanyaan diatas. Selanjutnya, Apa yang mesti kita lakukan setelah mengetahui jawaban tersebut? Dengan mengetahui jawabannya, berarti ada sedikit ilmu yang dapat kita peroleh hari ini. Dan sebaik-baik manusia adalah yang mau mengamalkan ilmu yang diperoleh. Maka dari itu sahabat, yuk kita berusaha tuk mengamalkan ilmu yang sedikit ini. Hal ini semata-mata agar ilmu yang kita peroleh dapat bermanfaat bagi kita, sehingga tidak sia-sia dan tentu saja agar kita tidak menyesal dikemudian hari. Amin…..

Perlu dicatat juga, bahwa kesemuanya itu tidak pernah lepas dari campur tangan Allah, keridhoan Allah. Amal ibadah yang kita lakukan, sebaik apapun itu, sebanyak apapun itu, jika Allah tidak ridho, maka amal ibadah itu akan sia-sia belaka. Tidak ada manfaatnya sedikit pun. Jadi disamping kita beribadah untuk mencapai apa yang kita inginkan, jangan lupa juga tuk senantiasa memohon kepada Allah, agak Allah senantiasa ridho terhadap setiap amal yang kita lakukan. Dan satu lagi, keikhlasan harus selalu menyertai setiap amal ibadah kita. Terakhir, Semoga Allah meridhoi setiap langkah perbuatan kita dan memberikan yang terbaik dalam hidup kita semua. Amin….

Tetap semangat dan mari kita gapai ridho dan kasih suci Allah Ta’ala.